Belajar Ihwal Setiap Muslim Akan Menghadapi Ujian Dan Cobaan ** ( Bab Pertama )

Oleh Himler Usman السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ ِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ. ...

A+ A-
Oleh Himler Usman


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ
ِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ.


Allah Subhanahu wa ta'aalaa berfirman yang artinya :

" Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kau benar-benar akan mendengar dari orang-orang yang diberi al-Kitab sebelum kau dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yg menyakitkan hati. Jika kau bersabar dan bertaqwa, maka bergotong-royong yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan" [QS.Âli ‘Imrân : 186]

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda yang artinya :

"Sesungguhnya besarnya pahala tergantung dengan besarnya ujian. Sesungguhnya, apabila Allâh menyayangi suatu kaum, maka Dia akan mengujinya. Siapa yang ridha dengan ujian itu, maka ia akan mendapat keridhaan-Nya. Siapa yang membencinya maka ia akan mendapat kemurkaan-Nya[HR.at-Tirmidzi dan Ibnu Mâjah]

Sahabat-sahabatku yang dirahmati Allah 

Sadarilah bahwa Setiap Muslim Akan Menghadapi Ujian Dan Cobaan.

Ayat Tentang Ujian Dan Cobaan

لَتُبْلَوُنَّ فِي أَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ وَلَتَسْمَعُنَّ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَمِنَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا أَذًى كَثِيرًا وَإِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا فَإِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ


" Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kau benar-benar akan mendengar dari orang-orang yang diberi al-Kitab sebelum kau dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yg banyak yg menyakitkan hati. Jika kau bersabar dan bertaqwa, maka bergotong-royong yg demikian itu termasuk urusan yg patut diutamakan" [QS.Âli ‘Imrân : 186]

Sebab Turunnya Ayat

Ayat ini diturunkan bekerjasama dengan kisah yang terjadi di pemukiman al-Hârits bin al-Khazraj (Madinah) sebelum perang Badar. Kaum Muslimin ketika itu sedang berkumpul dengan kaum musyrikin dan orang-orang Yahudi. Datanglah Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam ke daerah itu dan memberi salam.

Di majlis tersebut, ada ‘Abdullâh bin Ubai bin Salûl, ia berkata, “Janganlah kalian mengotori kami!” Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun mengajak mereka untuk masuk ke dalam Islam dan membacakan al-Qur’ân kepada mereka. ‘Abdullâh bin Ubai menyahut, “Wahai lelaki! Apa yang engkau katakan bukanlah sesuatu yang bagus. Jika itu ialah sesuatu yang haq, maka janganlah kau mengganggu kami dengan perkataan itu! Kembalilah ke binatang tungganganmu! Barang siapa mendatangimu, maka ceritakanlah perkataan itu!”

Perkataan itu sangat menyakitkan hati kaum Muslimin, sehingga terjadilah pertengkaran di majlis itu antara mereka dengan orang-orang kafir. 

Akhirnya, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam menenangkan mereka. Setelah mereka tenang, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun kembali ke tunggangannya dan pergi. Setelah itu, Allâh Azza wa Jalla menurunkan ayat ini yang berisi perintah untuk bersabar atas gangguan-gangguan orang-orang kafir.

Tafsir Ringkasnya

Syaikh ‘Abdurrahmân as-Sa’di rahimahullah berkata, “Allâh Azza wa Jalla mengabarkan dan menyampaikan kepada kaum Mukminin bahwa mereka akan diuji pada harta mereka melalui (perintah untuk) mengeluarkan nafkah-nafkah wajib dan yang sunat serta terancam hilang harta untuk (berjuang) di jalan Allâh Azza wa Jalla . (Mereka juga akan diuji) pada jiwa-jiwa mereka dengan diberi banyak sekali beban berat bagi banyak orang, menyerupai jihad di jalan Allah atau tertimpa penyakit.

(Dan (juga) kau sungguh-sungguh akan mendengar dari orang-orang yang diberi Kitab sebelum kau dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang menyakitkan hati) berupa celaan terhadap kalian, agama, Kitab dan Rasul kalian … oleh alasannya itu, Allâh Azza wa Jalla berkata, 

‘Jika kau bersabar dan bertaqwa’ maksudnya, jikalau kalian bersabar atas segala insiden pada harta dan diri kalian berupa ujian, cobaan dan gangguan dari orang-orang zhalim, serta kalian sanggup bertaqwa kepada Allâh Azza wa Jalla dalam kesabaran itu dengan niat mengharap wajah Allâh Azza wa Jalla dan mendekatkan diri kepada-Nya, dan kalian tidak melampaui batas kesabaran yg ditentukan oleh syariat, maksudnya tdk boleh bersabar atau menahan diri pada ketika syari’at mengharuskan membalas perlakuan musuh2 Allâh Azza wa Jalla .

(Maka bergotong-royong yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan) artinya itu termasuk perkara yang harus didahulukan dan dimeraihnya dengan berlomba-lomba. Tidak ada yang diberi taufik untuk sanggup melaksanakan ini kecuali orang-orang yang mempunyai tekad berpengaruh dan semangat tinggi. Allah k berfirman, (artinya): ‘Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai laba yang besar.”

* Ujian Adalah Sunnah Kauniyah Pada Setiap Muslim 

( bersambung )

Demikianlah uraian pecahan pertama ttg ujian dan cobaan yg harus dihadapi, dan dilanjutkan pecahan berikutnya in syaa Allah. Smg ada manfa'atnya bagi kita dalam rahmat dan ridha Allah Ta'aalaa. Aamiin....

Related

Siraman Rohani 7266691243454761453

Hot in week

Recent

TOP

Adab dalam Islam Adzan Ajian Semar Mesem Ajian Semar Mesem Jarak Jauh Ajian Semar Mesem Jaran Gorang Ajian Semar Mesem Tanpa Puasa Akhir Zaman Akhlak Tasawuf Amalan AMALAN DAN AJIAN Aplikasi Islami Aqiqah AZIMAT Bahasa Indonesia Bisnis Online BULU PERINDU Cara Menggunakan Semar Mesem CARA MUDAH Doa Doa Anak Sholeh Doa Bahasa Arab DOA DAN AMALAN Doa Enteng Rezeki Doa Kehamilan Doa Para Nabi DOA PEMIKAT HATI WANITA Doa Sehari-hari Doa Selamat Doa Sholat Doa Suami Istri Doa Tolak Bala Doa-Doa Doa-doa Khusus Fatwa MUI Fiqih Hadis Pendidikan Hadits Haji Hukum Islam Ibadah Muslim Ilmu Pendidikan Informasi Islam Iqomah Kajian Islam Kata Bijak KEJAWEN Keris Semar Mesem Kesehatan Islami Kewajiban Muslim Kisah Nabi Kisah Para Nabi Kumpulan Do'a Kumpulan Do'a Manajemen Pendidikan Manajemen SDM Pendidikan Islam (Pasca Sarjana) Mantra Semar Mesem Masail Fiqhiyah Masjid Metodologi Penelitian Kuantitatif (Pasca Sarjana) Metodologi Studi Islam (MSI) Motivasi Muslimah Naishaihul Ibad NEW TOP Niat Nuansa Islam PAGAR NUSA Pascasarjana (Metodologi Studi Islam) Pascasarjana (Studi Materi PAI ) pelet PELET AMPUH PENAGKAL PENCAK SILAT Pendidikan Islam Pendidikan Kewarganegaraan PENGASIHAN Pengembangan Kurikulum pengertian PENGLARIS Perbandingan Madzab Pernikahan Islam Psikologi Perkembangan Psikologi Umum Puasa Puisi Qunut RAJAH Ramadhan Renungan Sejarah Islam Sejarah Pendidikan Islam Di Indonesia Sejarah Peradaban Islam Semar Mesem Shalat Shalat Sunat Sholat Sholat Ashar Sholat Dzuhur Sholat Isya Sholat Magrib Sholat Subuh Siraman Rohani Slider Sosial Studi Fiqih Study Materi Aqidah Akhlak Subhanallah Sunat Sunnah Surat Al-Qur'an Tafsir Al Quran Tafsir Al-Qur’an dan Hadits Tarbawi (Pasca Sarjana) Tahukah Kamu? Tanya-Jawab Tasbih Thaharah ULAMA KITA Ulumul Hadits Ulumul Qur'an Umat Muslim Ushul Fiqh Wajib Zakat Zakat - Amal - Sedekah
item