Belajar Perihal Taushiyah Siang ( Jum'at ) ** Dahsyatnya Keutamaan Sedekah Pada Hari Jumat **
TAUSHIYAH SIANG ( Jum'at ) ** Dahsyatnya Keutamaan Sedekah Pada Hari Jumat ** Oleh Himler Usman السَّلاَمُ عَلَيْكُ...
https://kajianamalan.blogspot.com/2019/08/belajar-perihal-taushiyah-siang-jumat.html
TAUSHIYAH SIANG ( Jum'at )
** Dahsyatnya Keutamaan Sedekah Pada Hari Jumat **
Oleh Himler Usman
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ
ِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ.
Allah Subhanahu wa Ta'aalaa berfirman yang artinya :
“Siapakah yang mau memberi dukungan kepada Allah, dukungan yang baik (menafkahkan harta-nya di jalan Allah), maka Allah akan melipat-gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak...” [Al-Baqarah: 245]
Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda yg artinya :
“Sesungguhnya shadaqah itu sanggup memadamkan panas kuburan dari penghuninya. Dan sebetulnya orang mukmin pada hari Kiamat kelak akan bernaung di bawah naungan shadaqahnya.”
[ HR.At-Thabrani]
Sahabat-sahabatku yang dirahmati Allah
Keutamaan shadaqah di sisi Allah Ta’ala itu sgt agung sekali dan pahalanya pun demikian besar,sebagaimana firman Allah di atas
Ketahuilah -semoga Allah memberimu jalan petunjuk untuk mentaati-Nya- bahwa umat ma-nusia akan bangkit pada hari Penghimpunan di alam mahsyar di bawah terik matahari yang sangat panas, di mana matahari sangat erat sekali dengan kepala, hari pun sangat panjang, di mana satu hari sama dengan seribu tahun berdasarkan hitungan kalian, dengan aneka macam kejadian yang dahsyat, juga hal-hal yang mengerikan, menakutkan, lagi mengkhawatirkan.
Seandainya engkau mengetahui hari Kiamat dengan aneka macam kejadiannya, Pastilah engkau akan lari menjauh dari keluarga dan juga dari daerah tinggal. Hari yang begitu panas yang panasnya mengelilingi semua Makhluk, sehingga tersebar luar dengan kejadiannya yang luar biasa. Hari di mana langit pecah dengan kejadiannya, Dan belum dewasa pun menjadi beruban.
Pada hari yang angker itu, engkau akan melihat orang-orang yang bershadaqah bangkit di bawah naungan shadaqah-shadaqah yang pernah mereka keluarkan di dunia. Telah diriwayatkan oleh Imam Ahmad rahimahullah dengan sanad yang shahih yg artinya :
“Dari Yazid bin Abu Habib, dia memberi-tahu bahwa Abu al-Khair telah menyampai-kan kepadanya bahwa dia pernah mendengar ‘Uqbah bin ‘Amir Radhiyallahu 'anhu, dia berkata, saya pernah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, ‘Setiap orang berada di bawah naungan shadaqahnya sehingga diadili di antara umat manusia.’”
Yazid mengatakan, “Tidak ada satu hari pun berlalu dari Abu Khair, melainkan dia selalu bershadaqah meski hanya dengan sepotong kue, bawang, atau yang lainnya.” [HR.( Imam Ahmad)
Dan dalam riwayat Ibnu Khuzaimah disebutkan yg artinya :
“Naungan orang mukmin pada hari Kiamat kelak yaitu shadaqahnya.” [HR.Ibnu Khuzaimah ]
Dan berdasarkan riwayat ath-Thabrani dan al-Baihaqi, dari ‘Uqbah bin ‘Amir Radhiyallahu 'anhu, dia berkata, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya shadaqah itu sanggup memadamkan panas kuburan dari penghuninya. Dan sebetulnya orang mukmin pada hari Kiamat kelak akan bernaung di bawah naungan shadaqahnya.”[ HR.At-Thabrani]
‘Umar bin al-Khaththab Radhiyallahu 'anhu mengatakan, “Pernah dikatakan kepadaku bahwa seluruh amal perbuatan akan merasa gembira sehingga shadaqah akan berkata, ‘Aku yang lebih utama dari kalian.’”
Ini salah satu bab dari keutamaan shadaqah pada setiap harinya. Sedangkan shadaqah pada hari Jum’at mempunyai keutamaan khusus dari hari-hari lainnya.
Telah diriwayatkan oleh Imam ‘Abdurrazzaq ash-Shan’ani rahimahullah dari Imam Sufyan ats-Tsauri, dari Mansur, dari Mujahid, dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu 'anhuma, dia berkata, Abu Hurairah dan Ka’ab pernah berkumpul. Lalu Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu berkata, “Sesungguhnya pada hari Jum’at itu terdapat satu waktu yang tidaklah seorang muslim bertepatan dengannya dalam keadaan memohon kebaikan kepada Allah Ta’ala melainkan Dia akan mendatangkan kebaikan itu kepadanya.”
Maka Ka’ab Radhiyallahu 'anhu berkata, “Maukah engkau saya beritahu kepadamu perihal hari Jum’at? Jika hari Jum’at tiba, maka langit, bumi, daratan, lautan, pohon, lembah, air, dan makhluk secara keseluruhan akan panik, kecuali anak Adam (umat manusia) dan syaitan. Dan para Malaikat berkeliling mengitari pintu-pintu masjid untuk mencatat orang-orang yang tiba berurutan. Dan jikalau khatib telah naik mimbar, maka mereka pun menutup buku lembaran-lembaran mereka
.
Ada ulama mengatakan, “Sesungguhnya shadaqah pada hari Jum’at itu mempunyai kelebihan dari hari-hari lainnya. Shadaqah pada hari itu dibandingkan dengan hari-hari lainnya dalam sepekan, menyerupai shadaqah pada bulan Ramadhan jikalau dibandingkan dengan seluruh bulan lainnya.”
Dan ia juga mengatakan, “Jika Allah telah memerintahkan kepada kita untuk bershadaqah di hadapan undangan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka shadaqah di hadapan undangan Allah Ta’ala terperinci lebih afdhal dan lebih utama fadhilahnya.”
Semoga uraian sederhana ttg keutamaan sedekah ada manfa’atnya bagi kita utk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari biar mendapat kasih sayang dan ridha Allah Ta’aalaa. Aamiin….