Pengertian Dan Azab Bagi Anak Durhaka Kepada Orang Tuanya
- Bagi orang-orang yang durhaka kepada orang tua, mereka tidak hanya mencicipi azab di akhirat. Selagi mereka masih di dunia, hidupnya aka...
![](http://img2.blogblog.com/img/icon18_edit_allbkg.gif)
https://kajianamalan.blogspot.com/2019/02/pengertian-dan-azab-bagi-anak-durhaka_10.html
- Bagi orang-orang yang durhaka kepada orang tua, mereka tidak hanya mencicipi azab di akhirat. Selagi mereka masih di dunia, hidupnya akan ditimpa kesengsaraan tiada akhir. Bahkan ketika sakaratul ajal pun juga sulit.
Sia-sia saja shalatnya orang-orang yang durhaka kepada orang tuanya. Walaupun sekhusyuk apapun, tetap saja Allah SWT menolaknya. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist: “Allah tidak akan mendapatkan shalat orang dibenci kedua orang tuannya yang tidak menganiaya kepadannya”. (H.R. Abu al-Hasan bin Makruf)
Itulah beberapa azab yang kelak ditimpakan kepada anak yang durhaka kepada orang tuanya. Dosa dan siksaanya begitu pedih baik di dunia ataupun di akhirat. Semoga kita sanggup menjadi sosok yang berbakti kepada orang renta dengan tetap menjalankan Rukun Islam, Dasar Hukum Islam, Sumber Syariat Islam, dan Rukun Iman. Bila mereka masih hidup, marilah kita mengasihi dan memuliakan mereka. Dan kalaupun mereka telah tiada, jangan pernah lupa untuk mendoakan supaya mereka memperoleh kebahagiaan di sisi Allah SWT. Amin ya Rabbal Alamin dan begitulah pembahasan mengenai Anak Durhaka Dalam Islam.
![]() |
Foto Cerita Anak Durhaka |
Adapun azab-azab yang diterima oleh anak durhaka, antara lain yakni :
Shalatnya tidak diterima di sisi Allah SWTSia-sia saja shalatnya orang-orang yang durhaka kepada orang tuanya. Walaupun sekhusyuk apapun, tetap saja Allah SWT menolaknya. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist: “Allah tidak akan mendapatkan shalat orang dibenci kedua orang tuannya yang tidak menganiaya kepadannya”. (H.R. Abu al-Hasan bin Makruf)
Diharamkan masuk surga
Mereka juga diharamkan mencium aroma nirwana ataupun masuk kedalamnya. Sebagaimana hadist yang berbunyi: “Ada tiga jenis orang yang diharamkan Allah masuk surga, yaitu pemabuk berat, pendurhaka terhadap kedua orang tua, dan seorang dayyuts (merelakan kejahatan berlaku dalam keluargannya, merelakan istri dan anak wanita selingkuh)”. (H.R. Nasa’i dan Ahmad).Dibenci oleh Allah SWT
Jika kau ingin dicintai oleh Allah SWT, maka cintailah kedua orang tuamu. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist:“Keridhaan Allah tergantung keridhaan orang tua, dan marah Allah pun tergantung pada marah kedua orang tua”. (H.R. Al-Hakim).Ditimpa Azab di Dunia
Orang yang durhaka kepada bapak ibunya tidak hanya memperoleh dosa. Mereka juga akan diazab oleh Allah SWT selagi mereka hidup di dunia. Al-hakim dan al-Ashbahani, dari debu bakrah r.a. dari Nabi Saw, ia bersauba, “Setiap dosa akan diakhirkan oleh Allah sekehendak-Nya hingga hari kiamat, kecuali dosa mendurhakai kedua orang tua. bersama-sama Allah akan menyegerakan (balasan) kepada pelakunnya didalam hidupnya sebelum mati”.Dianggap Kafir
Mendurhakai orang renta termasuk dosa besar, dan orang-orang yang berbuat demikian digolongkan dalam sifat kafir. Sebagaimana Hadist Riwayat Muslim yang berbunyi : “Jangan membenci kedua orang tuamu. Barang siapa mengabaikan kedua orang tua, maka dia kafir”.Dosa-dosanya tidak di Ampuni
Dari Aisyah r.a. ia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, “dikatakan kepada orang yang durhaka kepada kedua orang tua, “berbuatlah sekehendakmu, bersama-sama Aku tidak akan mengampuni. “Dan dikatakan kepada orang yang berbakti kepada orang tua, perbuatlah sekehendakmu, bersama-sama Aku mengampunimu.” (H.R. Abu Nu’aim).Segala Amal perbuatannya dihapuskan
Meskipun kau berbuat baik terhadap semua umat insan di dunia, tapi kalau kau durhaka pada orang tuamu, sungguh kebaikanmu itu sia-sia saja di sisi Allah SWT. Sebagaimana hadist yang diriwayatkan oelh Thabrani: “ada tiga hal yang menyebabkan terhapusnya seluruh amal, yaitu syirik kepada Allah, durhaka kepada orang tua, seorang alim yang dipermainkan oleh orang dungu dan jahil”.Itulah beberapa azab yang kelak ditimpakan kepada anak yang durhaka kepada orang tuanya. Dosa dan siksaanya begitu pedih baik di dunia ataupun di akhirat. Semoga kita sanggup menjadi sosok yang berbakti kepada orang renta dengan tetap menjalankan Rukun Islam, Dasar Hukum Islam, Sumber Syariat Islam, dan Rukun Iman. Bila mereka masih hidup, marilah kita mengasihi dan memuliakan mereka. Dan kalaupun mereka telah tiada, jangan pernah lupa untuk mendoakan supaya mereka memperoleh kebahagiaan di sisi Allah SWT. Amin ya Rabbal Alamin dan begitulah pembahasan mengenai Anak Durhaka Dalam Islam.
Sebelum sobat meninggalkan catatan ini, jikalau merasa artikel ini bermanfaat silahkan dibagaikan kepada teman-teman, saudara/saudari ataupun yang lainnya baik di media umum ataupun secara pribadi supaya semua orang menjadi tahu, pintar, cendekia dan menambah pahala bagi sobat-sobat :-).