Pengetahuan Islam, Ini Beliau 9 Kelompok Insan Yang Di Bangkitkan Dihari Kiamat, Kau Termasuk Kelompok Yang Mana?
asalbagikan - Pada ketika sangkakala ditiup pada tiupan pertama, maka berguncanglah bumi dan langit. Pada ketika itu juga maka semua makh...
https://kajianamalan.blogspot.com/2019/10/pengetahuan-islam-ini-beliau-9-kelompok.html
asalbagikan - Pada ketika sangkakala ditiup pada tiupan pertama, maka berguncanglah bumi dan langit. Pada ketika itu juga maka semua makhluk baik yang ada di langit dan di bumi akan merasa panik dan ketakutan. Bumi berguncang dengan guncangan yang dahsyat dan gunung-gunung beterbangan.
Kemudian pada tiupan kedua, maka seluruh makhluk yang bernyawa niscaya akan mati. Baik itu manusia, jin, bahkan malaikat. Bahkan dikisahkan malaikat Izrail juga akan mati pada tiupan kedua ini. Dan kemudian pada tiupan ketiga, Allah akan membangkitkan seluruh makhluk untuk dihisab dan dimintai pertanggung jawabannya ketika hidup di dunia.
"yaitu hari (yang pada waktu itu) ditiup sangkakala kemudian kau tiba berkelompok-kelompok," [QS. An-Naba ayat 18]
Mendengar pertanyaan tersebut, seketika Rasulullah mendadak menangis tersedu-sedu hingga pakaiannya berair lantaran air matanya. Kemudian Rasulullah berkata, "Wahai Mu'adz, pertanyaanmu sangat dalam, wacana urusan yang sangat penting. Saat itu, umatku dihimpun menjadi beberapa kelompok", dengan perincian sebagai berikut:
Kelompok Pertama
Umatku dibangkitkan dari kubur tanpa tangan dan kaki, hal itu disebabkan pada semasa hidupnya ia selalu mengganggu dan menyakiti tetangganya. Keadaan ibarat itu yakni jawaban bagi mereka, dan neraka yakni daerah kembali mereka. Sebagaimana firman Allah SWT yang menyuruh kita untuk saling berbuat baik:
"Sembahlah Allah dan janganlah kau mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat oke kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, belum dewasa yatim, orang-orang miskin, tetangga yang erat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri," [QS. An-Nisa ayat 36]
Kelompok Kedua
Kelompok kedua ini yakni mereka yang dibangkitkan dari kubur dalam keadaan berbentuk ibarat babi hutan, ini dikarenakan mereka semasa hidupnya yang suka mengabaikan shalat, meremehkannya atau lalai dalam shalatnya. Allah SWT berfirman:
"Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya," [QS. Am-Ma'un ayat 4-5]
Kelompok Ketiga
Kelompok ketiga yaitu umatku dibangkitkan dari alam kubur dalam keadaan perutnya membesar bagaikan bukit, penuh ular dan kalajengking. Mereka ibarat keledai, hal itu dikarenakan akhir dari perbuatannya yang suka menangguhkan pembayaran zakat, neraka yakni tempatnya.
Kelompok Keempat
Kelompok keempat ini dibangkitkan dari kubu dengan ekspresi mengeluarkan darah segar. Ini akhir ia suka berdusta dalam jual beli, itulah akibatnya dan neraka yakni daerah tinggalnya. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya orang-orang yang menukar akad (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari simpulan zaman dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih." [QS. Ali Imran ayat 77]
Kelompok Kelima
Mereka dari umatku itu bangun dari alam kuburnya dengan bentuk angin berbau busuk di antara manusia. Ini akhir suka merahasiakan perbuatan maksiat kepada masyarakat, takut terbongkar, namun tidak ada rasa takut terhadap Allah, itulah jawaban untuk mereka dan neraka yakni tempatnya.
Allah SWT berfirman:
"mereka bersembunyi dari manusia, tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, ketika pada suatu malam mereka menetapkan keputusan diam-diam yang Allah tidak redlai. Dan yakni Allah Maha Meliputi (ilmu-Nya) terhadap apa yang mereka kerjakan." [QS. An-Nisa' ayat 108]
Kelompok Keenam
Adalah mereka yang dibangkitkan dari alam kubur dengan tidak mempunyai lidah, darah dan jerawat mengalir dari rongga mulutnya. Hal ini diakibatkan lantaran mereka suka menyembunikan persaksian yang benar, itulah jawaban bagi mereka dan neraka yakni tempatnya.
Kelompok Ketujuh
Mereka dibangkitkan dari alam kubur dalam keadaan terjungkir, kepala dibawah dan kaki diatas. Ini yakni eksekusi bagi mereka yang berbuat zina dan mati dalam keadaan tidak bertaubat, dan tempatnya yakni neraka.
Allah berfirman:
"Dan janganlah kau mendekati zina; sesungguhnya zina itu yakni suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." [QS. Al-Isra ayat 32]
Kelompok Kedelapan
Mereka dibangkitkan dari alam kubur dengan wajah hitam, bola matanya biru dan perut penuh dengan bara api, ini lantaran mereka suka menyantap harta anak yati, dengan cara yang tidak sah. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, bergotong-royong mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)." [QS. An-Nisa ayat 10]
Kelompok Kesembilan
Adalah mereka yang dibangkitkan dari alam kubur dengan murka dan hati yang buta, giginya terlihat ibarat lembu jantan, bibirnya menjulur ke dada, lidahnya memanjang hingga perut, bahkan ada yang hingga ke paha, sementara kotorannya mengalir dari perut mereka. Inilah rupa bagi mereka para pemabuk yang suka mabuk-mabukan, dan daerah yang layak bagi mereka yakni neraka.
Allah berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, yakni termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu semoga kau mendapat keberuntungan." [QS. Al-Maidah ayat 90]
Sedangkan bagi orang-orang beriman.
Mereka dibangkitkan dari kuburnya dengan wajah bercahaya, ibarat sinar bulan purnama melewati sirath al-Mustaqim. Secepat kilat menyambar angin Seraya terdengar bunyi dari sisi Tuhan,
"Mereka yakni orang-orang yang melaksanakan amal kebajikan, menjauhi segala kemaksiatan, rajin memenuhi panggilan shalat, dan mati sehabis bertobat. Maka ganjaran mereka adalah: pengampunan, rahmat, dan ridha, serta nirwana dari Allah Ta'ala"
Demikianlah keadaan insan ketika menjelang hisabnya. Maka dari itu, mari kita jauhi segala hal yang tidak boleh oleh Allah SWT dan menjalankan apa yang Allah perintahkan kepada kita semua semoga kelak di hari simpulan zaman kita mendapat perlindungan-Nya. Amin.
Sumber: Makintau.com
Kemudian pada tiupan kedua, maka seluruh makhluk yang bernyawa niscaya akan mati. Baik itu manusia, jin, bahkan malaikat. Bahkan dikisahkan malaikat Izrail juga akan mati pada tiupan kedua ini. Dan kemudian pada tiupan ketiga, Allah akan membangkitkan seluruh makhluk untuk dihisab dan dimintai pertanggung jawabannya ketika hidup di dunia.
 |
| Sumber: Makintau.com |
Saat dibangkitkan, insan akan dikelompokkan menjadi berkelompok-kelompok dengan aneka macam macam rupa dan bentuk yang berbeda-beda sesuai dengan amal ibadahnya. Hal ini tertera dalam hadits berikut ini, pada suatu ketika Mu'adz menghadap Rasulullah SAW dan menanyakan wacana makna firman Allah SWT:
"yaitu hari (yang pada waktu itu) ditiup sangkakala kemudian kau tiba berkelompok-kelompok," [QS. An-Naba ayat 18]
Mendengar pertanyaan tersebut, seketika Rasulullah mendadak menangis tersedu-sedu hingga pakaiannya berair lantaran air matanya. Kemudian Rasulullah berkata, "Wahai Mu'adz, pertanyaanmu sangat dalam, wacana urusan yang sangat penting. Saat itu, umatku dihimpun menjadi beberapa kelompok", dengan perincian sebagai berikut:
Kelompok Pertama
Umatku dibangkitkan dari kubur tanpa tangan dan kaki, hal itu disebabkan pada semasa hidupnya ia selalu mengganggu dan menyakiti tetangganya. Keadaan ibarat itu yakni jawaban bagi mereka, dan neraka yakni daerah kembali mereka. Sebagaimana firman Allah SWT yang menyuruh kita untuk saling berbuat baik:
"Sembahlah Allah dan janganlah kau mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat oke kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, belum dewasa yatim, orang-orang miskin, tetangga yang erat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri," [QS. An-Nisa ayat 36]
Kelompok Kedua
Kelompok kedua ini yakni mereka yang dibangkitkan dari kubur dalam keadaan berbentuk ibarat babi hutan, ini dikarenakan mereka semasa hidupnya yang suka mengabaikan shalat, meremehkannya atau lalai dalam shalatnya. Allah SWT berfirman:
"Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya," [QS. Am-Ma'un ayat 4-5]
Kelompok Ketiga
Kelompok ketiga yaitu umatku dibangkitkan dari alam kubur dalam keadaan perutnya membesar bagaikan bukit, penuh ular dan kalajengking. Mereka ibarat keledai, hal itu dikarenakan akhir dari perbuatannya yang suka menangguhkan pembayaran zakat, neraka yakni tempatnya.
Kelompok Keempat
Kelompok keempat ini dibangkitkan dari kubu dengan ekspresi mengeluarkan darah segar. Ini akhir ia suka berdusta dalam jual beli, itulah akibatnya dan neraka yakni daerah tinggalnya. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya orang-orang yang menukar akad (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari simpulan zaman dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih." [QS. Ali Imran ayat 77]
Kelompok Kelima
Mereka dari umatku itu bangun dari alam kuburnya dengan bentuk angin berbau busuk di antara manusia. Ini akhir suka merahasiakan perbuatan maksiat kepada masyarakat, takut terbongkar, namun tidak ada rasa takut terhadap Allah, itulah jawaban untuk mereka dan neraka yakni tempatnya.
Allah SWT berfirman:
"mereka bersembunyi dari manusia, tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, ketika pada suatu malam mereka menetapkan keputusan diam-diam yang Allah tidak redlai. Dan yakni Allah Maha Meliputi (ilmu-Nya) terhadap apa yang mereka kerjakan." [QS. An-Nisa' ayat 108]
Kelompok Keenam
Adalah mereka yang dibangkitkan dari alam kubur dengan tidak mempunyai lidah, darah dan jerawat mengalir dari rongga mulutnya. Hal ini diakibatkan lantaran mereka suka menyembunikan persaksian yang benar, itulah jawaban bagi mereka dan neraka yakni tempatnya.
Kelompok Ketujuh
Mereka dibangkitkan dari alam kubur dalam keadaan terjungkir, kepala dibawah dan kaki diatas. Ini yakni eksekusi bagi mereka yang berbuat zina dan mati dalam keadaan tidak bertaubat, dan tempatnya yakni neraka.
Allah berfirman:
"Dan janganlah kau mendekati zina; sesungguhnya zina itu yakni suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." [QS. Al-Isra ayat 32]
Kelompok Kedelapan
Mereka dibangkitkan dari alam kubur dengan wajah hitam, bola matanya biru dan perut penuh dengan bara api, ini lantaran mereka suka menyantap harta anak yati, dengan cara yang tidak sah. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, bergotong-royong mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)." [QS. An-Nisa ayat 10]
Kelompok Kesembilan
Adalah mereka yang dibangkitkan dari alam kubur dengan murka dan hati yang buta, giginya terlihat ibarat lembu jantan, bibirnya menjulur ke dada, lidahnya memanjang hingga perut, bahkan ada yang hingga ke paha, sementara kotorannya mengalir dari perut mereka. Inilah rupa bagi mereka para pemabuk yang suka mabuk-mabukan, dan daerah yang layak bagi mereka yakni neraka.
Allah berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, yakni termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu semoga kau mendapat keberuntungan." [QS. Al-Maidah ayat 90]
Sedangkan bagi orang-orang beriman.
Mereka dibangkitkan dari kuburnya dengan wajah bercahaya, ibarat sinar bulan purnama melewati sirath al-Mustaqim. Secepat kilat menyambar angin Seraya terdengar bunyi dari sisi Tuhan,
"Mereka yakni orang-orang yang melaksanakan amal kebajikan, menjauhi segala kemaksiatan, rajin memenuhi panggilan shalat, dan mati sehabis bertobat. Maka ganjaran mereka adalah: pengampunan, rahmat, dan ridha, serta nirwana dari Allah Ta'ala"
Demikianlah keadaan insan ketika menjelang hisabnya. Maka dari itu, mari kita jauhi segala hal yang tidak boleh oleh Allah SWT dan menjalankan apa yang Allah perintahkan kepada kita semua semoga kelak di hari simpulan zaman kita mendapat perlindungan-Nya. Amin.
Sumber: Makintau.com
