Doa Dan Amalan, Inilah Golongan Orang Yang Pahalanya Terus Mengalir Meski Sudah Berhenti Beramal

asalbagikan - Setiap insan di dunia ini selalu berusaha untuk mengumpulkan amal kebaikan untuk bekal di alam abadi kelak, tetapi ternyata ada orang yang tetap berpahala meski berhenti beramal. Sungguh beruntung bagi hamba yang istimewa menyerupai ini alasannya Allah telah menjamin pahalanya meskipun beliau sudah berhenti beramal. Siapakah orang yang beruntung ini?

Sumber: Kumpulanmisteri.com

Inilah Golongan Orang yang Pahalanya Terus Mengalir Meski Sudah Berhenti Beramal

Setiap muslim berlomba-lomba untuk menanam kebaikan dan berinfak untuk bekal di alam abadi kelak alasannya Allah SWT telah mempersiapkan pahala dalam Islam yaitu kawasan terindah nirwana bagi hamba yang beriman dan bertaqwa kepada-Nya, selain itu Allah juga telah menyiapkan neraka bagi hamba yang membangkang dan selalu berbuat dosa.

Banyak muslim yang melaksanakan banyak sekali ibadah dan sibuk berinfak tetapi tidak mendapat pahala, mengapa demikian? Alasan utamanya yaitu alasannya tidak lapang dada melaksanakan amal dan hanya ingin dipuji oleh orang lain. Sedangkan ada seorang muslim lainnya yang justru telah berhenti melaksanakan amal tetapi malaikat tetap mencatat amal kebaikannya menyerupai biasanya tanpa menguranginya meskipun sedikit. Siapakah orang-orang yang beruntung ini?

Dalam hadits Nabi telah diceritakan bahwa malaikat akan tetap mencatat amal baik atau pahala seseorang meskipun beliau telah berhenti melaksanakan amal tersebut, orang-orang ini yaitu orang yang sedang sakit dan pada kondisi sehat mereka telah banyak melaksanakan amal kebaikan dengan lapang dada dan semata-mata hanya untuk Allah SWT, inilah pahala berdasarkan Islam. 

Allah SWT telah menjamin pahala bagi setiap hamba-Nya yang selalu bertaqwa dan berinfak sholeh dengan lapang dada tanpa mengharapkan kebanggaan dari orang lain. Seseorang yang telah terbiasa melaksanakan ibadah dan amalan kebaikan dengan lapang dada maka Allah akan menjamin pahalanya meskipun beliau telah berhenti berinfak alasannya sakit. 

Dalam hadits nabi itu telah dijelaskan bahwa malaikat melapor kepada Allah alasannya tidak mendapati seorang hamba yang biasa melaksanakan ibadah dengan lapang dada alasannya beliau sedang terbaring sakit sehingga malaikat tidak adapat mencatat amal kebaikannya. Maka Allah SWT menyuruh kedua malaikat-Nya untuk tetap mencatat amal kebaikan yang telah dilakukan oleh hamba-Nya ini ketika beliau sedang sehat selama masa sakitnya sampai meninggal dunia. Sungguh beruntung bagi insan yang selalu terbiasa melaksanakan amal kebaikan alasannya Allah SWT akan tetap menjamin pahalanya meskipun beliau telah berhenti melaksanakan amal kebaikan dan tercatat sama persis menyerupai ketika masih sehat, inilah pesan yang tersirat sakit berdasarkan islam. 

Maka dari itu sebaiknya sebagai seorang muslim kita harus membiasakan diri melaksanakan amal kebaikan dengan lapang dada tanpa mengharap kebanggaan dari orang lain dan semasa sehat hendaknya kita memperbaiki diri dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.

Sakit bukanlah hal yang sangat menyakitkan alasannya Allah SWT telah menunjukkan kenikmatan dalam sakit kepada setiap insan yang terbiasa melaksanakan amal kebaikan semasa sehatnya dengan menjamin pahala atas semua amal kebaikan yang dilakukannya sampai beliau sembuh atau meninggal dunia.

Sakit bukanlah sesuatu yang harus kita sedihkan, sebagai seorang muslim kita harus selalu bersyukur dan bersabar dalam segala keadaan baik dalam kondisi sehat maupun sakit alasannya dalam setiap keadaan itu terdapat pelajaran yang sanggup kita peroleh. Sakit merupakan sarana untuk meminta ampunan atas semua dosa-dosa yang telah kita perbuat dan sebagai media untuk melatih kesabaran dan juga sebagai media untuk mensyukuri kenikmatan Allah yang diberikan ketika kita sehat.

Demikian gosip seputar golongan orang yang tetap berpahala meski berhenti beramal, biar kita termasuk dalam golongan orang-orang yang beruntung itu.

 

Sumber: Kumpulanmisteri.com