Belajar Ihwal Berusahalah Meraih Yang Terbaik Sesuai Anutan Islam

Oleh Himler Usman السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ ِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ. ...

A+ A-
Oleh Himler Usman



السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ
ِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ.

Allah Subhanahu wa ta'aalaa berfirman yang artinya:

"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Q.S. Al-Baqarah: 286)

Allah Subhanahu wa ta'aalaa berfirman yang artinya :.

" Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mrk mengubah diri mereka sendiri”. (Q.S. Ar-Ra’d:11)

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya : “Sesungguhnya Allah cinta kepada hamba-Nya yang mempunyai hutang usaha, dan siapa saja yang bersusah payah serta bekerja keras mencari nafkah untuk keluarganya, karena mereka menyerupai Fi Sabilillah (pejuang dijalan Allah) ‘Azza Wa Jalla”. (HR. Ahmad).

Sahabat-sahabatku yg dirahmati Allah

Allah selalu bersama hamba-hambaNya, menyayangi , menjaga dan memberi kasih sayang, sahabat kasus apapun yang menimpa kita, sebaiknya kita berusaha untuk menghadapinya. Dan mulai berbenah diri memperbaiki segalanya, mencari jalan keluar dan terus berusaha. Jika kita mempunyai sebuah impian untuk meraih sesuatu, memang kita di hadapakan dengan kasus yang cukup besar sebagai suatu ujian.

Namun kasus itulah yang membuat kita besar, namun jikalau kita mengalah tanpa ada kemauan dan usaha, maka kita tidak akan mendapat hasil apapun. Kita ingin lebih baik,kita ingin menuntaskan kasus dan kita ingin meraih sesuatu tentunya dengan kemauan kita untuk mewujudkannya, jikalau kita malas tentu kita tak akan mendapat apa-apa.

Berusahalah untuk meraihnya, berusahalah menjadi yang terbaik. Tentu anda akan mendapat hasil yang terbaik dan hidup anda jadi lebih baik lagi. Allah selalu menolong hamba-hamba-Nya yang berusaha, dan Allah membuat kasus supaya kita menjadi langsung yang terpelajar dan tangguh dalam menghadapi kehidupan. Ingat insan yang pemalas itu yaitu temannya setan.

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mrk mengubah diri mereka sendiri”. (Q.S. Ar-Ra’d:11).

* Berfikir Positif dan Berprasangka Baik

Hidup memang selalu di hadapkan pada suatu pilihan. Ketika Allah menguji suatu hambaNya pada duduk kasus kehidupan (harta, sahabat, keluarga dan lingkungan social) yang anda termasuk di dalamnya kadang kita selalu melihat kehidupan orang lain yang lebih senang dari kita. Kemudian kita membandingkan apa yang kita punya dan yang kita hadapi dengan mereka.

Padahal belum tentu kita akan menjadi lebih baik jikalau kita di hadapkan pada situasi kehidupan yang sedang mereka jalani. Kita harus berfikir bahwa apa yang kita punya, apa yang kita hadapi yaitu jalan dari Allah, dan tentu itu yang terbaik yang Allah berikan kepada kita. kita hanya di haruskan bersyukur dan bersabar. Bersyukur terhadap apa yang kita miliki, bersabar dengan apa yang kita jalani.

Jika kita sabar dan bersyukur tentu itu lebih baik bagi kita, dan kita akan semakin erat dengan Allah, kepercayaan dan pahala kita juga mempunyai nilai lebih di hadapan Allah. Beda dengan orang yang selalu membandingkan apa yang kita punya dengan orang lain. Hidupnya tentu kurang bahagia.

Belajarlah menghargai orang yang di sekeliling kita, berguru bersukur dengan apa yang kita miliki, dan berguru bersabar dengan apa yang kita hadapi semoga menjadi gudang amal di hadapan Allah Subhanahu wa ta'aalaa.

Dan boleh jadi kau membenci sesuatu tetapi ia baik bagimu, dan boleh jadi kau menyukai sesuatu tetapi ia jelek bagimu, dan Allah mengetahui dan kau tidak mengetahui“ (Q.S. Al-Baqarah:216)

* Bersabar dan Yakin Kita Bisa

Putus asa yaitu hal yang memang manusiawi, namun jikalau kita berlarut-larut dalam keputus asaan maka Rahmat Allah pun terputus, kenapa ?

Orang yang berputus asa fikirannya sempit, melihat suatu kasus itu hanya dari nilai sisi negative nya saja. Tak bisa melihat jalan keluar dan akan membuat diri semakin terpuruk dan terputusnya suatu kehidupan.

Bayangkan betapa sempitnya kehidupan yang sedang di jalani bagi orang yang frustasi dan gampang menyerah. 

Yakinlah bahwa apapun kasus yang kita hadapi Allah percaya kepada kita bahwa kita bisa menghadapi kasus yang sedang kita hadapi. Apa pun yang kita hadapi , kita niscaya bisa melewatinya, ingatlah bahwa sebetulnya sumbangan Allah itu sangat dekat.
Nah sahabatku, bukalah mata dan fikiran kita, berfikirlah bahwa kita seorang insan yang di beri nalar kita bisa memecahkan duduk kasus yang sedang kita hadapai. Allah memperlihatkan ujian kepada kita alasannya Allah memperlihatkan kepercayaan kepada kita bahwa kitaa bisa, yakinlah bahwa segala duduk kasus jikalau di hadapi dengan keyakinan anda niscaya bisa menyelesaikannya.

Allah bersama orang-orang yang sabar. Terus berusaha, hidup yaitu perjuangan, dan hidup bab dari masalah. Sedangkan kasus itu sendiri yang membuat hidup kitaa lebih remaja dan bijak. Kaprikornus kitaa niscaya bisa menghadapi ujian ini.

"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Q.S. Al-Baqarah: 286)

* Selalu Ada Jalan Keluar (way out)

Tadi di katakan jikalau kita yakin dan tidak berputus asa kita niscaya bisa menghadapinya, alasannya bagi orang yang memandang suatu kasus yaitu suatu jalan menuju kemenangan maka orang tersebut akan selalu melihat jalan meskipun dalam keadaan sulit sekalipun, focus pada suatu tujuan, dan lakukanlah hal yang terbaik yang bisa anda lakukan.

Artinya kita harus berjalan pada suatu proses dan bersabar di dalamnya untuk mendapat hasil yang terbaik. Itu artinya kita akan berjalan pada situasi sulit dan akan mendapat jalan terbaik untuk mendapat hasil yang terbaik.

Jadi bagi orang-orang yang tidak frustasi dari rahmat Allah senantiasa bisa berpikir positip dan selalu melihat jalan dalam setiap kesulitan. Berfikir atau mempunyai nalar yaitu tanda orang yang beriman, jangan hingga kita gelap fikiran dan memandang kasus yaitu penderitaan.

Jika kita tidak bisa dan tak mampu, berarti kita mengalah jikalau kita mengalah berarti kita sendiri yang menutup jalan. Percayalah sumbangan Allah itu sangat dekat, dan Allah akan menolong hambanya yang selalu berusaha.

Segala sesuatu akan terasa gampang jikalau kita bersabar dan berusaha dalam menjalaninya.
Maka sebetulnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.” (Q.S. Al-Insyirah: 5-6)

* Allah Memberi Rezeqi Dan Memberikan Kemudahan

Allah itu Ar-razaq, Ar-rahman dan Ar-rahim, Allah selalu memperlihatkan rezeqinya dan memperlihatkan kasih sayang terhadap hambanya. Allah yang membuat segala sesuatu dan Allah yang memelihara segala sesuatu.

Ingatlah bahwa kita selalu dalam pemeliharaan dan kasih sayang-Nya. Maka kita akan selalu berusaha untuk menjalani hari-hari kita menjadi hamba yang terbaik. Beribadah dengan sungguh-sungguh dan meraih sesuatu dengan sungguh-sungguh. Tentu kita menjadi hamba yang di cintaiNya.

Jika demkian Allah akan memperlihatkan fasilitas kepada kita, dan rezeqi yang baik kepada kita. jikalau Allah begitu menyayangi kita, maka kita tidak pantas berputus asa dari rahmatNya. Kasih sayang Allah itu luas, raihlah kasihNya dengan kesungguhan kita menjadi hamba yang sabar dan yakin bahwa Allah selalu melimpahkan rahmatNya kepada kita.

Jika kita menjadi peribadi yang selalu berfikir baik, maka fasilitas akan selalu menghampiri kita.

Siapa saja bertaqwa kepada Allah maka Dia akan menimbulkan jalan keluar baginya, dan memberinya rizki dari jalan yang tidak ia sangka, dan siapa saja yang bertawakkal kepada Allah maka cukuplah Allah baginya, Sesungguhnya Allah melakukan kehendak-Nya, Dia telah menimbulkan untuk setiap sesuatu kadarnya” (Q.S. Ath-Thalaq: 2-3)

Demikian uraian sederhana ini semoga bisa menjadi penambah semangat dan memberi motivasi bagi kita dalam mengarungi riak gelombang kehidupan dalam rahmah dan ridha Allah Ta'aalaa. Aamiin...

Related

Siraman Rohani 3194887520834722377

Hot in week

Recent

TOP

Adab dalam Islam Adzan Ajian Semar Mesem Ajian Semar Mesem Jarak Jauh Ajian Semar Mesem Jaran Gorang Ajian Semar Mesem Tanpa Puasa Akhir Zaman Akhlak Tasawuf Amalan AMALAN DAN AJIAN Aplikasi Islami Aqiqah AZIMAT Bahasa Indonesia Bisnis Online BULU PERINDU Cara Menggunakan Semar Mesem CARA MUDAH Doa Doa Anak Sholeh Doa Bahasa Arab DOA DAN AMALAN Doa Enteng Rezeki Doa Kehamilan Doa Para Nabi DOA PEMIKAT HATI WANITA Doa Sehari-hari Doa Selamat Doa Sholat Doa Suami Istri Doa Tolak Bala Doa-Doa Doa-doa Khusus Fatwa MUI Fiqih Hadis Pendidikan Hadits Haji Hukum Islam Ibadah Muslim Ilmu Pendidikan Informasi Islam Iqomah Kajian Islam Kata Bijak KEJAWEN Keris Semar Mesem Kesehatan Islami Kewajiban Muslim Kisah Nabi Kisah Para Nabi Kumpulan Do'a Kumpulan Do'a Manajemen Pendidikan Manajemen SDM Pendidikan Islam (Pasca Sarjana) Mantra Semar Mesem Masail Fiqhiyah Masjid Metodologi Penelitian Kuantitatif (Pasca Sarjana) Metodologi Studi Islam (MSI) Motivasi Muslimah Naishaihul Ibad NEW TOP Niat Nuansa Islam PAGAR NUSA Pascasarjana (Metodologi Studi Islam) Pascasarjana (Studi Materi PAI ) pelet PELET AMPUH PENAGKAL PENCAK SILAT Pendidikan Islam Pendidikan Kewarganegaraan PENGASIHAN Pengembangan Kurikulum pengertian PENGLARIS Perbandingan Madzab Pernikahan Islam Psikologi Perkembangan Psikologi Umum Puasa Puisi Qunut RAJAH Ramadhan Renungan Sejarah Islam Sejarah Pendidikan Islam Di Indonesia Sejarah Peradaban Islam Semar Mesem Shalat Shalat Sunat Sholat Sholat Ashar Sholat Dzuhur Sholat Isya Sholat Magrib Sholat Subuh Siraman Rohani Slider Sosial Studi Fiqih Study Materi Aqidah Akhlak Subhanallah Sunat Sunnah Surat Al-Qur'an Tafsir Al Quran Tafsir Al-Qur’an dan Hadits Tarbawi (Pasca Sarjana) Tahukah Kamu? Tanya-Jawab Tasbih Thaharah ULAMA KITA Ulumul Hadits Ulumul Qur'an Umat Muslim Ushul Fiqh Wajib Zakat Zakat - Amal - Sedekah
item