Cara Mandi Besar/Junub Yang Benar Dan Sah

Mandi ialah mencuci tubuh dengan air dengan cara menyiramkan air ke tubuh atau merendam tubuh di dalam sungai, danau, telaga, laut, kola...

A+ A-
 dengan cara menyiramkan air ke tubuh atau merendam tubuh di dalam sungai Cara Mandi Besar/Junub yang Benar dan sah
Mandi ialah mencuci tubuh dengan air dengan cara menyiramkan air ke tubuh atau merendam tubuh di dalam sungai, danau, telaga, laut, kolam, atau kolam mandi. Manusia perlu mandi untuk menghilangkan bau, debu, dan sel-sel kulit yang sudah mati. Mandi bermanfaat untuk memelihara kesehatan, menjaga kebersihan, serta mempertahankan penampilan supaya tetap rapi. Setelah mandi, insan biasanya merasa segar, bersih, dan santai.

Bagi orang yang beragama Islam, terdapat mandi yang menjadi sebuah kewajiban dan merupakan masalah yang mesti diketahui setiap orang muslim, tentu juga setiap muslim tidak sekedar mencukupkan dirinya dengan masalah yang sifatnya mubah dengan melaksanakan mandi, tapi berusaha beranjak kepada perkara-perkara sunnah/mustahab, yakni mencontoh apa yang biasa dikerjakan oleh rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam.


Sebab-sebab mandi wajib/junub ada 6 (enam) :
  1. Keluar mani
  2. Bersetubuh
  3. Mati, bagi orang Islam selain mati syahid
  4. Haid
  5. Nifas
  6. Wiladah atau melahirkan


Fardhu (rukun) mandi besar/junub ada 2 (dua) :
     dengan cara menyiramkan air ke tubuh atau merendam tubuh di dalam sungai Cara Mandi Besar/Junub yang Benar dan sah
  1. Niat mandi wajib: berbarengan dengan mula-mula membasuh tubuh. Lafadz niatnya adalah: Nawaitul-ghusla Li rof'il-hadatsil-akbari fardhol lil-laahi ta'aalaa.
  2. Meratakan air keseluruh tubuh yang mencakup rambut dan kulit
  3. Sunat-sunat dalam mandi besar/junub
  4. Membaca Basmalah
  5. Membersihkan kotoran yang ada pada tubuh 
  6. Wudhu sebelum mandi
  7. Membasuh dua kali dan tiga kali
  8. Memasukkan air ke sela-sela rambu dan jari
  9. Mulai menyiramkan air kebagian tubuh sebelah kanan
  10. Mulai menyiramkan air pada tubuh serpihan atas
  11. Menggosokkan tubuh dengan tangan
  12. Menghadap kiblat
  13. Bertempat ditempat yang tidak terkena percikan air
  14. Memneri satir daerah mandi
  15. Menempatkan baskom (wadah) yang besar disebelah kanan dan baskom yang kecil disebelah kiri
  16. Tidak minta dukungan orang lain dalam menuangkan air kecuali ada udzur
  17. Berdoa sehabis mandi, doanya sama dengan doa sehabis wudhu
  18. Madlmadlah (berkumur-kumur) ean istinsyaq (menghisap air ke hidung)


Adapun syarat dan makruhnya mandi besar/junub sama dengan syarat dan makruhnya wudhu.


Perkara yang diharamkan saat menpunyai hadats besar :
  1. Shalat
  2. Sujud Tolawah dan Sujud Syukur
  3. Membaca al-Qur'an
  4. Menyentuh al-Qur'an
  5. Membawa al-Qur'an
  6. Khutbah Jumat
  7. Thawaf
  8. Berdiam di masjid

Mandi-mandi yang di sunatkan
  1. Bagi yang hendak shalat Jumat, Istisqa, dan gerhana
  2. Sebelum pergi shalat hari raya Fitri dan hari raya Adlha
  3. Orang kafir yang masuk Islam yang tidak berhadats besar, apabila berhadats besar maka aturan mandinya wajib
  4. Setelah memandikan mayyit
  5. Setelah pembekaman dan masuk daerah mandi
  6. Setelah mencukur bulu dibawah perut (bulu kapok) 
  7. Setelah sembuh dari pingsan dan gila
  8. Anak kecil sehabis hingga umur baligh
  9. Sebelum Ihram haji atau umroh
  10. Sebelum masuk tanah haram dan kota Mekah walaupun tanpa melaksanakan ihram
  11. Sebelum wukuf di Arafah dan Muzdalifah (Masy'aril Haram)
  12. Pada waktu bermalam di Muzdalifah, apabila pada waktu wukuf di arafah tidak mandi.
  13. Pada waktu lempar jumroh tiga hari di Mina
  14. Dikala tubuh berbau tidak enak
  15. Setiap menghadiri perkumpulan manusia
  16. Pada waktu akan I'tikaf
  17. Sebelum masuk kota Madinah Musyarrafah

Related

Wajib 5772833972195404522

Hot in week

Recent

TOP

Adab dalam Islam Adzan Ajian Semar Mesem Ajian Semar Mesem Jarak Jauh Ajian Semar Mesem Jaran Gorang Ajian Semar Mesem Tanpa Puasa Akhir Zaman Akhlak Tasawuf Amalan AMALAN DAN AJIAN Aplikasi Islami Aqiqah AZIMAT Bahasa Indonesia Bisnis Online BULU PERINDU Cara Menggunakan Semar Mesem CARA MUDAH Doa Doa Anak Sholeh Doa Bahasa Arab DOA DAN AMALAN Doa Enteng Rezeki Doa Kehamilan Doa Para Nabi DOA PEMIKAT HATI WANITA Doa Sehari-hari Doa Selamat Doa Sholat Doa Suami Istri Doa Tolak Bala Doa-Doa Doa-doa Khusus Fatwa MUI Fiqih Hadis Pendidikan Hadits Haji Hukum Islam Ibadah Muslim Ilmu Pendidikan Informasi Islam Iqomah Kajian Islam Kata Bijak KEJAWEN Keris Semar Mesem Kesehatan Islami Kewajiban Muslim Kisah Nabi Kisah Para Nabi Kumpulan Do'a Kumpulan Do'a Manajemen Pendidikan Manajemen SDM Pendidikan Islam (Pasca Sarjana) Mantra Semar Mesem Masail Fiqhiyah Masjid Metodologi Penelitian Kuantitatif (Pasca Sarjana) Metodologi Studi Islam (MSI) Motivasi Muslimah Naishaihul Ibad NEW TOP Niat Nuansa Islam PAGAR NUSA Pascasarjana (Metodologi Studi Islam) Pascasarjana (Studi Materi PAI ) pelet PELET AMPUH PENAGKAL PENCAK SILAT Pendidikan Islam Pendidikan Kewarganegaraan PENGASIHAN Pengembangan Kurikulum pengertian PENGLARIS Perbandingan Madzab Pernikahan Islam Psikologi Perkembangan Psikologi Umum Puasa Puisi Qunut RAJAH Ramadhan Renungan Sejarah Islam Sejarah Pendidikan Islam Di Indonesia Sejarah Peradaban Islam Semar Mesem Shalat Shalat Sunat Sholat Sholat Ashar Sholat Dzuhur Sholat Isya Sholat Magrib Sholat Subuh Siraman Rohani Slider Sosial Studi Fiqih Study Materi Aqidah Akhlak Subhanallah Sunat Sunnah Surat Al-Qur'an Tafsir Al Quran Tafsir Al-Qur’an dan Hadits Tarbawi (Pasca Sarjana) Tahukah Kamu? Tanya-Jawab Tasbih Thaharah ULAMA KITA Ulumul Hadits Ulumul Qur'an Umat Muslim Ushul Fiqh Wajib Zakat Zakat - Amal - Sedekah
item